MAKNA BERKERINGAT KETIKA DIRUQYAH
MAKNA BERKERINGAT KETIKA DIRUQYAH
التعرق اثناء الرقية
بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على اشرف الانبياء والمرسلين وعلى آله واصحابه أجمعين:
أما بعد:
Terlebih dahulu marilah kita ucapkan الحمد لله sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah سبحانه وتعالى yang telah memberikan kita umur panjang sehingga kita bisa hidup hari ini dan kita berharap kepada Allah agar hidup kita hari ini dan seterusnya penuh dengan keberkahan dunia dan akherat kelak.Aamiiiin.
Saya yakin para peruqyah telah mengalami suatu keadaan dimana ketika meruqyah mereka melihat pasien berkeringat. Keadaan ini tentu memiliki makna yang harus kita ketahui agar diagnosa kita semakin mengena.Sebelumnya mari kita ulang sedikit masalah 'ain dan hasad karena ini sangat penting sekali agar masalahnya makin jelas.
Sebelumnya kita sudah bahas tentang 'ain yaitu dibagi menjadi tiga yaitu:
1.'ain wadud/mu'jabah
2.'ain haasid
3.'ain nikmah
- 'ain wadud/mu'jabah adalah seseorang menimpakan 'ain kepada dirinya sendiri dan orang lain hanya karena ta'jub atau senang bahkan karena rasa sayangnya pada orang lain itu.'ain jenis ini bersih dari setan karena dibarengi oleh jiwa yang bersih.
-'ain haasid adalah seseorang menimpakan 'ain kepada orang lain karena dia iri atau dengki dan menginginkan nikmat yang ada pada orang lain itu hilang.'ain haasid ini sangat disukai setan karena memiliki energi negatif/طاقة سلبية dan melalui inilah setan ini masuk ketubuh manusia.
-'ain nikmah adalah seseorang menimpakan 'ain kepada orang lain hanya karena membenci apa saja kebaikan yang ada pada orang lain.Ini hampir sama dengan 'ain haasid dari sisi andilnya setan didalamnya walaupun orang ini tidak menginginkan kebaikan itu hilang dari orang yang dibencinya.Jelasnya disini hanya membenci saja.
Adapun pokok bahasan kita masalah 'berkeringat ketika diruqyah' dan inilah maknanya.Maaf saya hanya ingatkan kepada para peruqyah dan bukan mengajari agar memperhatikan keringat pasien apakah hanya keringat dingin atau dibarengi rasa sakit di pundak,sesak didada,kencang dipunggung,atau sakit disebagian kepala.Disini perlu kita tanyakan kepada pasien sendiri.
Apabila 'ain itu jenis yang pertama diatas yaitu 'ain wadud/mu'jabah,maka pasien ketika diruqyah akan berkeringat dingin.
Sebaliknya apabila pasien berkeringat disertai rasa sakit seperti tersebut diatas,maka 'ainnya adalah jenis yang kedua atau yang ketiga.Jenis ini akan lebih jelas lagi karena setannya bereaksi bahkan ngomong.Jenis yang kedua dan ketiga ini ciri-cirinya mirip dengan ciri-ciri sihir.Lalu apa yang membedakannya agar tidak keliru dalam mendiagnosa? Ketahuilah wahai saudara/iku! Setiap penyakit itu memiliki ciri-ciri khusus untuk membantu kita dalam menentukan jenisnya.Yang membedakannya hanya dikepala saja.Bila pasien hanya merasakan sakit kepala sebagian saja,maka pasiennya tertimpa 'ain saja.Tapi bila pasiennya ketika diruqyah merasakan sakit pada keseluruhan kepalanya,maka pasien ini terkena sihir.
Hal yang perlu juga menjadi perhatian kita adalah apabila 'ain wadud/mu'jabah berkumpul dengan 'ain haasid dalam tubuh kita,maka yang lebih dominan atau yang menang adalah 'ain haasid.Kenapa seperti itu? Karena 'ain haasid ini di barengi oleh setan yang kotor juga jiwa orang yang kotor sehingga tubuh dipenuhi oleh energi atau kekuatan negatif.Energi negatif inilah yang membuat kita merasakan sakit disebagian tubuh kita.
Demikian semoga bermanfaat.Aamiiiin.
وصل الله على محمد واله وصحبه وسلم.والحمد لله رب العالمين. والله تعالي أعلى وأعلم
Sumber: Ustadz Salahuddin Sunan Al-Sasaki Hafidzahullah
Republish: Ruqyah QHI Klaten
Gmaps:Ruqyah QHI Klaten
Komentar
Posting Komentar