Kisah Ruqyah untuk wanita yang susah hamil
Kisah Syaikh Abul Bara' Meruqyah.
Ruqyah untuk wanita yang susah hamil
**Kisah Nyata**
Seorang kawan menemui saya dan menceritakan kisahnya. Ia mengabarkan bahwa istrinya awalnya mengeluh tidak bisa hamil. Situasi berkembang hingga ia mengalami keguguran pada bulan pertama kehamilan. Ia kemudian datang mengetuk pintu rumah saya, meminta arahan tentang bagaimana menghadapi situasi tersebut.
Saya memuja dan memuji Allah, lalu memulai perjalanan pengobatan dengan istrinya. Akhirnya, Allah memberikan anak lelaki padanya. Saya memintanya menceritakan kisahnya secara lengkap untuk dicantumkan dalam buku ini, agar menjadi contoh yang bisa diperhatikan para dokter dari sisi penelitian dan riset ilmiah. Hal ini penting agar mereka bisa mengetahui hakikat penyakit-penyakit tersebut dan berbagai dampaknya yang tidak diketahui oleh sebagian besar dokter.
Ia menuturkan, “Kisah ini saya tulis sesuai permintaan Anda. Saya adalah seorang wanita yang memasuki dekade ketiga usia. Saya memiliki empat anak perempuan, lalu mengalami masalah hingga tidak bisa lagi hamil tanpa sebab medis yang jelas.
Saya sudah merujuk ke sejumlah dokter dan rumah sakit demi mewujudkan tujuan ini. Saya juga menggunakan beberapa obat dan perangsang khusus kehamilan, namun tidak ada hasilnya. Sebelumnya, saya hamil sebanyak tiga kali dan mengalami keguguran pada bulan kedua dan ketiga kehamilan. Allah tidak menakdirkan saya menuntaskan kehamilan. Namun, segala puji dan karunia hanyalah milik-Nya.
Setelah itu, saya merujuk kepada Anda untuk terapi dan pengobatan ruqyah syar’iyyah, karena saya yakin bahwa Al-Quran adalah penyembuh dan rahmat bagi seluruh penyakit fisik, kejiwaan, dan gangguan ruhani. Berkat karunia dan pertolongan Allah, saya hamil dan rutin menjalani terapi ruqyah syar’iyyah dengan Anda selama waktu ini, sampai Allah menganugerahkan anak lelaki kepada saya di awal bulan kedelapan dengan campur tangan medis.
Saya bersyukur kepada Allah atas karunia dan kemuliaan yang Ia berikan. Selanjutnya, saya sampaikan ucapan terima kasih kepada Anda atas segala tenaga dan kesabaran Anda dalam menangani saya selama ini. Semoga Allah senantiasa menjaga dan melindungi Anda.”
📚Ensiklopedi Ruqyah Jilid 11
✍️Syaikh Abul Bara' Usamah Bin Yasin Al-Ma'ani
Terj & editor: Tim Rehab Hati Publishing
Republish: Ruqyah QHI Klaten