Sebagian besar penyakit pada anak disebabkan oleh hasad dan ain

Ketahuilah bahwa sebagian besar penyakit anak-anak itu disebabkan oleh hasad dan ain

Penulis: Ustadz Salahudin Sunan Alsasaki

Anak yang menangis terus bagi para orang tua tentu sudah menjadi sesuatu hal yang lumrah, atau sesuatu yang sering mereka alami, terutama dimalam hari, dan ini biasanya terjadi setelah mereka membawa pulang anak mereka dari kegiatan diluar rumah seperti; dari pesta, dari acara keluarga, atau dari tempat-tempat keramaian. Penyebab dari menangisnya anak-anak mereka sebagian besar bukan karena sakit medis, atau kelaparan, tetapi yang benar adalah sebagian besar disebabkan oleh hasad atau ain, karena anak-anak, terutama anak-anak yang memiliki paras cantik atau ganteng, atau anak-anak yang memiliki kepintaran, sangat rentan terkena hasad, atau ain baik dari jin maupun dari manusia. 
 
Sayang sekali sebagian besar orang tua tidak memahami penyebab anak-anak mereka sakit, sehingga mereka begitu bangga dengan anak-anak mereka lalu mereka menampakkan rasa bangga ini dengan cara yang salah. Mereka berusaha agar anak-anak mereka bisa tampil lebih menarik dari anak-anak yang lain. Bahkan dengan bangganya mereka menceritakan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh anak-anak mereka kepada orang lain, dan secara tidak sadar mereka telah mengundang penyakit hasad atau ain untuk anak-anak mereka.

Sekali lagi kesalahan-kesalahan diatas terjadi karena ketidaktahuan sebagian besar orang tua akan bahayanya penyakit hasad dan ain ini. Jadi para orang tua tidak memahami hal-hal berikut:

✍: Bahwa siapa saja yang memiliki nikmat rentan sekali ditimpa hasad dan ain, dan dianjurkan agar tidak diceritakan, atau dipamerkan:
يَا بُنَيَّ لاَ تَقْصُصْ رُؤْيَاكَ عَلَى إِخْوَتِكَ فَيَكِيدُواْ لَكَ كَيْدًا إِنَّ الشَّيْطَانَ لِلإِنسَانِ عَدُوٌّ مُّبِين
" Ayahnya berkata: “Hai anakku, janganlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada saudara-saudaramu, maka mereka membuat makar (untuk membinasakan) mu. Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia ". ( Yusuf: 5 ).
Nabi shallallahu’alaihi wasallam bersabda:
استعينوا على إنجاح الحوائج بالكتمان، فإن كل ذي نعمة محسود
" Sukseskanlah penyelesaian hajat kalian dengan menyembunyikan (hajat tersebut), karena setiap orang yang memiliki nikmat pasti akan mendapatkan sikap hasad (dari orang lain)”. (HR Thabrani: 20/94 dan dinilai shahih oleh Al-Albani).
✍: Bahwa kebanyakan penyebab meninggalnya anak-anak adalah dengan sebab hasad dan ain. Demikian juga kebanyakan penyebab meninggalnya orang-orang dewasa adalah dengan sebab hasad dan ain juga, tetapi pada anak-anak lebih banyak terjadi, dikarenakan anak-anak belum bisa membaca zikir-zikir pembentengan dari hasad dan ain ini. 
عن جابر ان رسول الله صلى الله عليه وسلم قال أكثر من يموت من أمتى بعد قضاء الله وقدره بالأنفس يعنى بالعين
" Dari Jabir Radhiyallahu ‘anhu ia berkata : Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam:“ Kebanyakan orang yang meninggal dari umatku setelah qadla dan qadar Allah adalah karena Al-‘Ain”. (HR. Ath-Thayalisi hal. 242 no. 1760, Bukhari dalam At-Tarikh Al-Kabir 4/360, no. 3144, Al-Hakim 3/46 no. , Al-Bazzar dalam Kasyful-Istaar 3/403 no. 3052, Ad-Dailami 1/364 no. 1467, dan Ibnu Abi ‘Ashim 1/136 no. 311; dihasankan oleh Al-Albani dalam Shahiihul-Jaami’ no. 1206).

 Nasehat untuk para ibu agar anak tidak terkena hasad dan ain: 

✍: Rutin bentengi diri sendiri dan anak-anak dengan zikir-zikir pembentengan pagi dan petang, terutama ketika ada orang yang datang kerumah dengan redaksi-redaksi berikut:
1. Kepada bayi laki-laki, lafazdnya:
أُعِيْذُكَ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
" Aku memohon perlindungan untukmu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu, dan dari pandangan mata buruk".
2. Kepada bayi perempuan, lafazdnya:
أُعِيْذُكِ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
" Aku memohon perlindungan untukmu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu, dan dari pandangan mata buruk".
3. Untuk 2 orang anak, kita bisa pakai doa seperti yang pernah dipraktekkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ketika mendoakan cucunya, Hasan dan Husain.
Ibnu Abbas menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membacakan doa perlindungan untuk kedua cucunya: 
أُعِيْذُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
" Aku memohon perlindungan untuk kamu berdua, dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu, dan dari pandangan mata buruk. (HR. Abu Daud 3371).
✍: Jangan memberikan orang lain menggendong bayi anda sebelum dibentengi dengan cara diatas. Ajari orang yang menggendong bayi anda do'a pemberkahan, dan orang-orang terdekat anda( keluarga), karena orang-orang terdekat adalah lebih rentan melemparkan hasad atau ain kepada anda dan keluarga anda. Mereka orang pertama yang banyak mengetahui nikmat-nikmat yang anda miliki. Untuk itu berhati-hatilah!
✍: Hindari menyusui bayi anda didepan keluarga apalagi orang lain. Selalu memulai menyusui bayi anda dengan ucapan bismillah.
✍: Hindari memandikan bayi dedepan orang, terutama keluarga. Sebelum dimandikan jangan lupa dibentengi dengan cara diatas.

Apa yang harus dilakukan apabila anak anda sudah terkena hasad dan ain? 

Kalau anda melihat anak anda, atau bayi anda rewel, tubuhnya tiba-tiba demam, atau tiba-tiba kejang, tiba-tiba pingsan, lemas, dan lain-lain, lalu setelah anda membawanya ke dokter, dan dokter tidak menemukan penyebab penyakit anak atau bayi anda, juga obat-obat dari dokter tidak memberikan manfaat, maka cepat lakukan pertolongan pertama dengan diruqyah sendiri. Kalau tidak bisa, maka cepat dibawa ke peruqyah. Berikut cara sederhana sebagai usaha awal untuk meruqyah anak atau bayi anda sendiri:

✍: Bagi para ibu disarankan agar sudah menyediakan minyak zaitun, atau minyak telon yang sudah diruqyah hasad dan ain. Rutin baluri seluruh tubuh anak atau bayi anda dengan minyak ruqyah tersebut. 
✍: Bacakan sambil ditiup tubuh anak atau bayi anda sambil membacakan ayat-ayat ruqyah hasad dan ain diantaranya:
1. Alfatihah: 1-7
2. Al-Baqarah: 1-5
3. Albaqarah: 109
4. Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas
5. Pukul pelan-pelan dada anak sambil membaca do'a ini berulang-ulang:
1. Kalau laki-laki redaksinya:
اَللّهُمَّ أَذْهِبْ عَنْهُ حَرَّهَا وَبرَْدَهَا وَوَصَبَهَا
“Ya Allah jauhkanlah dirinya dari kepanasannya, kedinginannya dan keletihannya”. (HR. Ahmad ).
2. Kalau perempuan redaksinya:
اَللّهُمَّ أَذْهِبْ عَنْهَا حَرَّهَا وَبرَْدَهَا وَوَصَبَهَا
“Ya Allah jauhkanlah dirinya dari kepanasannya, kedinginannya dan keletihannya”. (HR. Ahmad ).

Semoga bermanfaat. Aamiin. Jangan lupa do'akan saya. Trima kasih

Dishare kembali
Ruqyah QHI Klaten

Dedi Saputra, CAHTM 


Masih belum faham tentang penyakit 'Ain atau cara kerjanya? Simak Penjelasan penyakit 'Ain oleh Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri, MA 
Dosen STDI IMAM SYAFI'I JEMBER :
(video di FB Ruqyah QHI Klaten)

Postingan populer dari blog ini

TERAPI PROMIL (Program Kehamilan) Rumah Sehat Holistik Asy Syifa Klaten

Teks Deteksi gangguan jin

RAHASIA 'AIN DAN HASAD